Politik
Anies Singgung Anggaran Kemenhan Tembus Rp 700 Triliun, Tapi Beli Alutsista Bekas
Anggaran Kemenhan Disinggung Anies Baswedan
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyinggung anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang mencapai Rp 700 triliun pada tahun 2023. Namun, Anies mempertanyakan, mengapa Kemenhan justru membeli alutsista bekas dari negara lain.
“Anggaran pertahanan kita Rp 700 triliun. Tapi, kok masih beli alutsista bekas?” kata Anies dalam sambutannya di acara pelantikan pengurus Barisan Pemuda Nusantara (BPN) di Jakarta, Minggu (7/1/2023).
Anies mengatakan, anggaran Rp 700 triliun tersebut seharusnya dapat digunakan untuk membeli alutsista yang baru dan berkualitas. Dengan demikian, Indonesia dapat memperkuat pertahanannya dari ancaman luar negeri.
“Kalau beli alutsista bekas, itu kan artinya kita masih bergantung pada negara lain. Padahal, kita punya kemampuan untuk memproduksi alutsista sendiri,” kata Anies.
Anies juga mengingatkan, bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk memproduksi alutsista sendiri. Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di Indonesia.
“Kita punya sumber daya alam yang melimpah, kita punya sumber daya manusia yang terampil. Jadi, kita tidak perlu bergantung pada negara lain,” kata Anies.
Pengakuan Prabowo Sebelumnya
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengakui bahwa Kemenhan masih membeli alutsista bekas dari negara lain. Namun, Prabowo mengatakan, pembelian alutsista bekas tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pertahanan Indonesia yang mendesak.
“Kita masih beli alutsista bekas untuk memenuhi kebutuhan yang mendesak. Tapi, kita juga sedang mengembangkan alutsista sendiri,” kata Prabowo.
Prabowo mengatakan, Kemenhan telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan alutsista sendiri. Kerja sama tersebut dilakukan dengan melibatkan industri pertahanan dalam negeri dan industri pertahanan di luar negeri.
“Kita sudah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan alutsista sendiri. Kita yakin, kita akan bisa memproduksi alutsista sendiri dalam waktu dekat,” kata Prabowo.
Potensi Besar Indonesia
Komentar Anies Baswedan mengenai anggaran Kemenhan yang mencapai Rp 700 triliun, tetapi masih membeli alutsista bekas dari negara lain, cukup menarik untuk disimak. Anies mengingatkan, bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk memproduksi alutsista sendiri. Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di Indonesia.
Komentar Anies ini juga sejalan dengan pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang mengakui bahwa Kemenhan masih membeli alutsista bekas dari negara lain. Namun, Prabowo mengatakan, pembelian alutsista bekas tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pertahanan Indonesia yang mendesak. Berita selengkapnya di Kompas.com.