Connect with us

Kanker

Cara Deteksi Dini Kanker Payudara

Deteksi Dini Kanker Payudara

Deteksi dini kanker payudara adalah cara untuk menemukan kanker payudara sedini mungkin, sebelum kanker tersebut menimbulkan gejala yang berarti. Deteksi dini kanker payudara dapat meningkatkan peluang untuk sembuh secara total.

Beberapa Cara Deteksi Dini Kanker Payudara

Ada beberapa cara untuk mendeteksi dini kanker payudara, yaitu:

  • Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI)

SADARI adalah cara sederhana yang dapat dilakukan oleh wanita sendiri untuk memeriksa payudaranya secara berkala. SADARI dapat dilakukan setiap bulan, mulai dari usia 20 tahun.

Berikut adalah langkah-langkah SADARI:

  1. Berdiri tegak di depan cermin dengan tangan di pinggang.
  2. Amati kedua payudara Anda dari depan, belakang, dan samping. Perhatikan apakah ada perubahan ukuran, bentuk, atau kontur payudara.
  3. Angkat tangan kanan Anda dan letakkan di kepala Anda. Gunakan tangan kiri Anda untuk memeriksa payudara kanan Anda.
  4. Gunakan ujung jari-jari Anda untuk menekan payudara Anda dengan lembut, melingkar dari bagian luar ke bagian dalam. Periksa apakah ada benjolan, perubahan ukuran, atau perubahan bentuk.
  5. Ulangi langkah 3 dan 4 pada payudara kiri Anda.

Jika Anda menemukan benjolan atau perubahan lain pada payudara Anda, segera periksakan diri ke dokter.

Deteksi Secara Klinis

  • Pemeriksaan payudara klinis (SADANIS)

SADANIS adalah pemeriksaan payudara yang dilakukan oleh dokter atau petugas kesehatan terlatih. Metode pemeriksaan ini dapat mendeteksi kanker payudara yang lebih kecil daripada SADARI.

SADANIS biasanya dilakukan setiap tahun, mulai dari usia 40 tahun.

  • Pemeriksaan payudara dengan USG

USG payudara adalah pemeriksaan menggunakan gelombang suara untuk melihat payudara. USG payudara dapat digunakan untuk mendeteksi kanker payudara, terutama pada wanita yang payudaranya padat.

Pemeriksaan payudara dengan USG biasanya dilakukan setiap tahun, mulai dari usia 40 tahun.

  • Pemeriksaan payudara dengan mammografi

Mamografi adalah pemeriksaan menggunakan sinar-X untuk melihat payudara. Mammografi adalah pemeriksaan yang paling akurat untuk mendeteksi kanker payudara.

Mamografi biasanya dilakukan setiap dua tahun, mulai dari usia 50 tahun.

Wanita dengan faktor risiko kanker payudara yang lebih tinggi, seperti wanita dengan riwayat keluarga kanker payudara, wanita dengan mutasi gen BRCA1 atau BRCA2, atau wanita yang pernah menjalani terapi radiasi pada payudara, disarankan untuk melakukan pemeriksaan payudara lebih sering.

Berikut adalah beberapa tanda dan gejala kanker payudara yang perlu diwaspadai:

  • Benjolan pada payudara atau ketiak
  • Perubahan ukuran, bentuk, atau kontur payudara
  • Kulit payudara berkerut atau menebal
  • Puting payudara tertarik ke dalam
  • Keluar cairan dari puting payudara, terutama darah
  • Rasa sakit pada payudara

Jika Anda mengalami salah satu tanda atau gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter.

Sumber Gambar: Freepik