Cerita Pendek
Cinta Terpaut di SMA Garuda – Eps 3, 4, 5
Episode 3: Kebimbangan dan Perasaan
Lanjutan Cinta Terpaut di SMA Garuda Episode 1 dan 2… Laras bimbang antara perasaannya terhadap Pak Bima dan risiko sosial yang harus dihadapi. Dia tahu bahwa hubungan mereka tidak normal dan dapat membahayakan masa depan mereka berdua.
Pak Bima pun dilanda kebimbangan antara rasa cintanya pada Laras dan tanggung jawabnya sebagai guru. Dia ingin melindungi Laras, tapi dia juga tidak ingin menyangkal perasaannya.
Episode 4: Pengakuan dan Penolakan
Laras tidak sanggup lagi menahan perasaannya dan akhirnya mengungkapkan cintanya kepada Pak Bima.
Laras: “Emm, Pak Bima… saya mau bilang sesuatu…”
Pak Bima: “Oh ya… Apa itu Laras… Langsung bilang saja…”
Laras: “Aduh… gimana ya ngomongnya… Emm… Bapak merasa gak sih, ada sikap yang berbeda di antara kita berdua, beda dengan sikap guru-murid pada umumnya?”
Pak Bima: “Hmm… “
Pak Bima terharu dengan pengakuan Laras, tapi dia menolaknya karena terikat oleh norma dan moral.
Pak Bima menjelaskan kepada Laras, “Laras… hubungan kita… Sepertinya tidak mungkin bisa terjadi deh… Bisakah Laras melupakan hal ini?”
Laras patah hati dan kecewa, sangat amat kecewa…. Walau akhirnya pelan-pelan bisa menerima keputusan Pak Bima tersebut.
Episode 5: Rahasia Terbongkar
Hubungan terlarang antara Pak Bima dan Laras pada suatu kali terbongkar.
Suatu hari, kepala sekolah memergoki mereka berdua sedang berduaan di ruang guru setelah jam sekolah.
Kepala sekolah marah besar dan kecewa dengan kelakuan Pak Bima. Dia tidak menyangka bahwa Pak Bima, yang selama ini dikenal sebagai guru yang bermoral dan bertanggung jawab, akan melakukan perbuatan seperti itu.
Pak Bima dipanggil ke ruang kepala sekolah untuk dimintai keterangan.
Kepala Sekolah: “Anda tahu apa yang Anda perbuat ini? Anda tahu bagaimana konsekuensinya ke depan dan dampaknya pada lingkungan sekolah?!”
Pak Bima beberapa detik terdiam dan mulai mengakui kesalahannya. Ia meminta maaf kepada kepala sekolah. Dia siap menerima konsekuensi atas perbuatannya.
Kepala sekolah memberikan dua pilihan kepada Pak Bima: mengundurkan diri dari SMA Garuda atau menerima konsekuensi dipecat. Pak Bima dihadapkan pada pilihan yang sulit. Dia mencintai pekerjaannya sebagai guru, tapi dia tidak ingin membahayakan masa depan Laras.
Laras Sedih dan Kecewa
Di sisi lain, Laras dihukum oleh pihak sekolah. Dia di-skorsing selama satu minggu dan diancam akan dikeluarkan dari sekolah jika terulang lagi. Laras sedih dan kecewa dengan kenyataan yang dia hadapi. Dia tidak menyangka bahwa hubungannya dengan Pak Bima akan berakibat fatal seperti ini.
Berita tentang hubungan terlarang Pak Bima dan Laras dengan cepat menyebar ke seluruh sekolah. Murid-murid heboh dan membicarakan mereka berdua dengan berbagai macam spekulasi. Ada yang merasa kasihan kepada Laras, ada yang mengutuk Pak Bima, dan ada juga yang senang dengan berita ini.
Laras menjadi bahan pergunjingan di sekolah. Dia dijauhi oleh teman-temannya dan bahkan dirundung oleh beberapa murid. Laras merasa tertekan dan tidak tahu harus berbuat apa. Dia hanya bisa diam dan menanggung semua rasa sakit ini sendirian.
Pak Bima pun merasakan hal yang sama. Dia dikucilkan oleh para guru dan staf sekolah. Dia merasa malu dan bersalah atas apa yang telah dia lakukan. Dia tidak tahu bagaimana cara untuk memperbaiki kesalahannya dan menebus dosanya.
Bersambung ke Episode 6…
Pertanyaan untuk episode 6:
- Apa keputusan Pak Bima, mengundurkan diri atau…?
- Bagaimana reaksi kepala sekolah dan guru-guru lain terhadap keputusan Pak Bima?
- Bagaimana Pak Bima menjelaskan keputusannya kepada murid-muridnya?
Sumber Gambar: FreePik