Manfaat Timun: Buah Segar yang Kaya Gizi

Siapa yang tidak kenal dengan timun? Buah ini sangat sering di konsumsi masyarakat Indonesia baik sebagai lalapan, salad, rujak, minuman segar, acar bahkan sebagai jus. Timun sangat mudah untuk didapatkan dipasar tradisional maupun supermarket ternama. Manfaat timun sangat banyak! Simak artikel berikut ini.

Jenis-jenis Timun

Timun, mentimun atau ketimun atau yang dalam bahasa latin disebut Cucumis sativus merupakan tumbuhan yang masih satu famili dengan melon dan labu. Buah ini tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran, mulai dari yang putih, kuning dan orange. Buah timun yang sering kita konsumsi adalah yang jenis putih dengan kulit luar yang berwarna hijau segar.

Timun mengandung lebih dari 95% air sehingga cocok sekali untuk menghidrasi tubuh. Bahkan biji timun sendiri dipercaya mampu meredakan radang tenggorokan.

Selain mengandung air yang banyak, timun juga mengandung kalsium, kalium, zat besi, fosfor, magnesium, vitamin C, vitamin K, vitamin B1, Vitamin B2, sedikit protein, karbohidrat dan lemak.

Manfaat Timun

Timun tidak hanya memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh, tetapi juga untuk kecantikan. Begitu banyak produk kecantikan yang muncul sekarang ini yang mengandung bahan dasar timun. Mari kita pelajari bersama manfaat buah segar yang bernama timun ini.

1. Menjaga tubuh tetap terhidrasi
Timun mengandung lebih dari 95% air, sehingga dapat membantu tubuh tetap terhidrasi dengan baik, selain itu timun juga berfungsi sebagai pembersih sistem tumbuh dan membantu dalam pengeluaran racun-racun dari tubuh.

2. Menurunkan tekanan darah
Tinggi rendahnya tekanan darah di pengaruhi oleh tingginya kadar sodium pada ginjal. Kadar sodium yang tinggi membuat tidak seimbangnya kadar air dalam tubuh yang memicu meningkatnya tekanan darah.
Kandungan kalium pada timun dapat membantu menurunkan tekanan darah, karna kalium dapat membantu menetralkan jumlah sodium pada ginjal. Itulah sebabnya penderita hipertensi disarankan mengonsumsi timun untuk membantu menurunkan tekanan darahnya.

3. Menjaga kesehatan tulang
Timun mangandung vitamin K yang berguna untuk meningkatkan penyerapan kalsium pada tulang. Dengan asupan vitamin K yang cukup, maka tulang akan menjadi lebih kuat dan tidak kropos.

4. Membantu menurunkan berat badan
Para ahli mengatakan bahwa rutin mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan air tinggi dan rendah kalori dapat membantu menurunkan berat badan, dan timun termasuk sebagai makanan yang tinggi kandungan air dan rendah kalori.

5. Mencegah penyakit kanker dan penyakit kronis lainnya
Timun mengandung antioksidan yang tinggi  seperti flavonoid dan tannin yang dapat menangkal radikal bebas  yang dapat memicu berbagai penyakit kronis pada tubuh. Timun juga mengandung Cucurbitacins yang di yakini dapat menghambat perkembangan sel kanker.

6. Menjaga kesehatan ginjal
Timun mengandung silikon, fluorin dan kalium yang membantu memberikan rangsangan pada ginjal untuk membuang limbah-limbah metabolisme tubuh deposit lemak dalam tubuh. Sering mengonsumsi timun membantu kita menjaga kesehatan ginjal.

7. Mencegah diabetes
Timun dapat membantu mencegah lonjakan gula darah karena kandungan curcubita ficifiolia didalam timun membantu mengendalikan diabetes.

8. Merawat Kulit
Sudah bukan rahasia umum lagi timun dapat memberikan manfaat yang sangat banyak untuk kulit. Anda tentu sering melihat iklan produk kecantikan yang mengandung timun sebagai bahan dasarnya. Mulai dari perawatan mata sampai kulit. Kulit yang berjerawat dapat diatasi dengan menggunakan timun sebagai masker, kandungan B5 pada timun dapat mengurangi jerawat. Dengan demikian, potongan timun sebagai masker untuk mata juga dapat membantu mengurangi kantung mata dan memberikan efek nyaman dan mengurangi rasa lelah pada mata Anda. Mengoleskan jus timun pada kulit akan memberikan kesegaran secara langsung pada kulit dan sangat bagus untuk kulit kering.

Lalu benarkah mengonsumsi timun dapat menyebabkan keputihan pada wanita? Pada umumnya penyebab keputihan pada wanita adalah infeksi akibat kontaminasi jamur yang menyebabkan cairan vagina keluar secara berlebihan, tetapi hal ini juga di pengaruhi oleh tingginya hormon estrogen pada wanita. Belum ada penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi timun pada wanita dapat menyebabkan keputihan atau becek. Jadi dapat disimpulkan bahwa ini hanya sebatas mitos. Jagalah kebersihan organ kewanitaan Anda agar terhindar dari keputihan.

Banyak yang mengonsumsi timun dengan mengupas kulitnya, tapi ternyata hal itu dapat mengurangi kandungan nutrisi yang terdapat pada timun, untuk menghilangkan pestisida pada timun, Anda dapat mencucinya dengan air mengalir dan merendamnya dengan air garam selama 30 menit, setelah itu timun dapat Anda olah sesuai dengan selera sebagai salad, rujak, lalapan, acar, jus bahkan minuman segar seperti es timun serut.

Begitu banyak ya ternyata manfaat timun bagi kesehatan tubuh dan juga kesehatan kulit kita, jadi jangan takut dan ragu untuk mengonsumsi timun, selamat mencoba dan salam sehat selalu.

Marbun.biz search engine franchise Indonesia