Tips Menurunkan Tekanan Darah dengan Cara Alami

Halo Sobat Club Sehat! Tahukah Anda tentang beberapa cara untuk menurunkan tekanan darah dengan cara alami adalah sebagai berikut:

Makan makanan yang sehat: Makan makanan yang rendah garam, rendah lemak jenuh, serta tinggi serat, protein nabati, dan kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah. Beberapa makanan yang dianjurkan adalah buah-buahan, sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan, dan ayam tanpa kulit.
Menjaga berat badan yang sehat: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan darah. Menjaga berat badan yang sehat dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Mengurangi konsumsi alkohol: Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah. Batasi konsumsi alkohol Anda atau hindari sama sekali.
Mengurangi konsumsi kafein: Konsumsi kafein yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah. Batasi konsumsi kopi, teh, dan minuman berkafein lainnya.
Berolahraga secara teratur: Olahraga secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah. Cobalah untuk berolahraga selama setidaknya 30 menit setiap hari.
Mengurangi stres: Stres dapat meningkatkan tekanan darah. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam-dalam untuk mengurangi stres.
Tidur yang cukup: Tidur yang cukup dapat membantu menurunkan tekanan darah. Cobalah untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam.

Perlu Diingat

Namun, perlu diingat bahwa jika Anda memiliki tekanan darah tinggi, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba metode pengobatan alami atau perubahan gaya hidup. Dokter Anda dapat membantu menentukan pengobatan yang paling sesuai untuk kondisi kesehatan Anda.

Jenis Rempah-rempah atau Herbal yang Cocok

Beberapa jenis tanaman dan rempah-rempah telah dikenal secara tradisional untuk membantu menurunkan tekanan darah. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan obat herbal harus dilakukan dengan hati-hati dan sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter Anda, terutama jika Anda sedang menggunakan obat-obatan tertentu atau memiliki kondisi kesehatan tertentu. Berikut adalah beberapa contoh obat herbal yang bisa membantu menurunkan tekanan darah:

Bawang putih: Bawang putih telah digunakan secara tradisional untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk hipertensi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi bawang putih mentah atau dalam bentuk suplemen dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Daun kemangi: Daun kemangi telah digunakan sebagai obat tradisional untuk menurunkan tekanan darah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi daun kemangi mentah atau dalam bentuk suplemen dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Jahe: Jahe adalah rempah-rempah yang telah digunakan secara tradisional untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk hipertensi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe dalam bentuk suplemen dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Teh hijau: Teh hijau mengandung senyawa yang disebut polifenol, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah.Teh hijau yang paling cocok untuk menurunkan tekanan darah adalah teh hijau yang berkualitas baik dan segar, dengan sedikit atau tanpa tambahan bahan lain. Untuk memaksimalkan manfaat kesehatan teh hijau, pastikan memilih teh hijau yang belum terlalu lama disimpan dan tidak mengandung bahan tambahan seperti gula atau susu. Selain itu, Anda juga bisa memilih teh hijau yang berasal dari daerah tertentu yang terkenal dengan kualitas teh hijaunya, seperti teh hijau dari Jepang (seperti matcha) atau Tiongkok (seperti longjing atau gunpowder). Teh hijau dari daerah ini biasanya dihasilkan dari daun teh yang dipetik secara selektif dan diolah dengan teknik yang khusus untuk menghasilkan teh hijau berkualitas tinggi.Namun, meskipun teh hijau terkenal memiliki manfaat kesehatan yang baik, perlu diingat bahwa teh hijau juga mengandung kafein dan beberapa senyawa lain yang dapat mempengaruhi kesehatan. Oleh karena itu, sebaiknya tidak mengonsumsi terlalu banyak teh hijau dalam sehari dan selalu konsultasikan dengan dokter Anda jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.
Buah delima: Buah delima mengandung senyawa yang disebut punicalagin, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan tekanan darah.
Buah delima bisa dibeli di pasar tradisional, toko buah, atau supermarket yang menjual buah-buahan segar. Anda juga bisa mencari buah delima di toko online atau aplikasi belanja online. Pastikan untuk memilih buah delima yang masih segar dengan kulit yang tidak rusak atau pecah dan beratnya terasa padat ketika dipegang.
Tips Khusus Tentang Bawang Putih
Bawang putih memiliki kandungan senyawa allicin yang diketahui dapat membantu menurunkan tekanan darah. Berikut adalah cara mengolah bawang putih agar bisa dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah:
Siapkan beberapa siung bawang putih segar yang masih utuh.
Kupas kulitnya dan pisahkan setiap siung bawang putih dari umbinya.
Iris tipis-tipis bawang putih tersebut, atau bisa juga ditumbuk halus.
Tunggu selama 10-15 menit agar senyawa allicin dapat keluar dari bawang putih.
Konsumsi bawang putih mentah secara langsung, atau bisa dicampurkan ke dalam makanan atau minuman, seperti tumis sayuran, sup, atau salad.
Anda juga bisa mencoba mengonsumsi bawang putih dalam bentuk suplemen atau ekstrak, namun pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu. Selain itu, ingat bahwa bawang putih mengandung zat-zat yang bisa meningkatkan risiko perdarahan, sehingga sebaiknya dikonsumsi dengan hati-hati jika Anda sedang minum obat pengencer darah atau memiliki riwayat gangguan perdarahan.
Namun, sebelum mengonsumsi obat herbal, pastikan untuk berbicara dengan dokter Anda untuk mengetahui dosis yang tepat dan kemungkinan interaksi obat.
Sumber gambar: Pexels